Southeast Asia
Komunitas terbuka para pemimpin pemikiran dan perusahaan Denmark untuk menginspirasi dan mempromosikan kolaborasi hijau antara Denmark dan Asia Tenggara #GreenTogether
Memanfaatkan limbah secara maksimal
Pengelolaan limbah merupakan tantangan penting di Asia dengan pertumbuhan populasi perkotaan. Fokusnya semakin meningkat pada penggalian nilai dari limbah dalam ekonomi sirkular dan sebagai limbah-ke-energi. Pada tahun 1978, Denmark memperkenalkan hukum daur ulang pertama di dunia. Sekarang, Denmark adalah pemimpin dunia dalam pemilahan sampah, daur ulang, dan pemulihan energi. Prioritas daur ulang nasional berarti bahwa kurang dari 5% sampah dibuang ke tempat pembuangan sampah. Sumber energi terbesar di Denmark adalah biomassa, diikuti limbah dan angin.
Terinspirasi dan dapatkan wawasan berharga dari metode, alat, dan solusi berkelanjutan Denmark yang canggih. UnduhBuku putih dan publikasi State of Greendan lihat artikel dari komunitas Green Denmark di Asia Tenggara di bawah ini.